Seringkali kita tidak menyadari bahwasannya banyak sekali tanaman berkhasiat tumbuh di sekitar kita. Mulai dari tanaman merambat hingga tanaman menjulang tinggi. Semuanya memiliki khasiat khusus yang berbeda-beda. Tak terkecuali tanaman yang akan kita bahas kali ini. Lalu apakah nama tanaman yang sering digunakan dalam pengobatan herbal ini?
Daun sirih begitu masyarakat menyebutnya. Mulai penyakit ringan hingga berat dapat dinetralkan oleh tanaman obat ini. Diperlukan cara yang tepat agar proses kesembuhan penyakit pasien dapat cepat teratasi. Apa saja nama penyakit yang dapat disembuhkan dan bagaimana metode penyembuhannya?
Ada beberapa jenis penyakit yang dapat disembuhkan dengan mediator tanaman yang memiliki nama ilmiah Piper betle linn ini. Misalnya, mimisan, diare, sakit gigi, alergi, bronkhitis, keputihan, dan sifilis. Dengan penggunaannya yang relatif sederhana dan keberadaannya mudah didapat, maka tanaman berbiji dua ini dapat menjadi sebuah alternatif di samping pengobatan secara medis. Beberapa macam cara menyembuhkan penyakit-penyakit tersebut yakni;
Penyakit Mimisan. Ambil daun sirih satu lembar, gulung sambil di tekan agar keluar minyaknya lalu gunakan untuk menyumbat hidung yang mengeluarkan darah. Diare → Ambil 4 - 6 lembar daun sirih, 6 biji lada, 1 sendok makan minyak kelapa. Tumbuk semua bahan bersama-sama sampai halus, lalu gosokkan pada bagian perut. Ulangi sampai sembuh.
Sakit Gigi. Daun sirih direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih lalu dinginkan air rebusan tersebut. Gunakan air rebusan untuk berkumur. Diulang secara teratur sampai sembuh. Atau, ambil 2 lembar daun sirih yang telah diremas, garam secukupnya. Bahan tersebuh diseduh dengan air panas sebanyak 1 gelas, kemudian aduk sampai garam larut, biarkan sampai dingin gunakan untuk berkumur.
Alergi. Ambil 6 lembar daun sirih, 1 potong jahe kuning, 1,5 sendok minyak kayu putih. Semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama hingga halus, kemudian digosokkan pada bagian badan yang gatal-gatal.
Keputihan. Ambil 7 - 10 lembar daun sirih. Daun sirih direbus dengan 2,5 liter air sampai mendidih. Saat masih hangat, air rebusan daun sirih tersebut dipakai untuk membasuh dan membersihkan seputar kemaluan secara berulang-ulang.
Ada 4 jenis tanaman sirih yang familiar di masyarakat, yakni sirih Jawa (daun lebih lembut, kurang tajam, daun seperti hijau rumput), sirih Belanda (daun besar, hijau tuam rasa dan bau tajam dan pedas), sirih Cengkeh (kecil, daun kuning, rasa seperti cengkeh), sirih merah, sirih kuning, dan sirih hitam. Biasanya sirih Jawa digunakan untuk nginang (menguatkan gigi, red) bagi orang-orang tua. Sirih Belanda dipercaya dapat menjadi alat sirkulator udara di rumah. Nah, yang ketiga ini merupakan rajanya sirih dimana sirih merah berkhasiat dapat menyembuhkan penyakit diabetes, kanker, hipertensi, batu ginjal, hepatitis, dan ambeien. Tentu kita akan berpikir ulang untuk menggunakan obat-obatan kimiawi manakala sudah mengetahui berbagai khasiat tanaman herbal khususnya daun sirih.
Mengenai kandungan zat yang terdapat dalam daun sirih, kita tidak perlu meragukannya lagi mengingat tanaman ini sangat kaya kandungan zat yang berkhasiat. Diantaranya minyak atsiri, hidroksikavicol, kavicol, kavibetol, allylpyrokatekol, cyneole, caryophyllene, cadinene, estragol, terpennena, seskuiterpena, fenil propana, tanin, diastase, gula, dan pati. Minyak atsiri merupakan bahan dasar wangi-wangian atau minyak gosok untuk pengobatan alami. Walhasil dengan mengonsumsi daun sirih, maka masalah bau badan akan terpecahkan.
Allah menciptakan segala sesuatunya di dunia ini tidak ada yang sia-sia. Semua hal yang telah diciptakan-Nya pasti mengandung manfaat dan hikmah dibaliknya.
0 komentar:
Posting Komentar